Tag Archive for: Health literacy

Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada (UGM) merayakan Dies Natalis ke-78 tahun ini dengan meriah. Perayaan akbar ini diwarnai dengan berbagai kegiatan yang diikuti tidak hanya sivitas akademika FK-KMK tetapi juga khalayak umum. Salah satu kegiatan yang memeriahkan rangkaian Dies Natalis FK-KMK yaitu Annual Scientific Meeting (ASM) 2024.

ASM merupakan sebuah tradisi tahunan, berfungsi sebagai wadah untuk bertukar pengetahuan, berbagi temuan penelitian, dan mendorong kolaborasi di antara para ahli di bidang ilmu kesehatan. Dalam rangka memperluas jangkauan dan melibatkan audiens yang lebih luas, ASM diramaikan dengan Expo dan Talkshow.

Mengangkat tema “Precision Medicine: Dulu, Kini, dan Masa Depan”, Expo dan Talkshow ASM 2024 menghadirkan beragam pembicara untuk mengupas evolusi dan potensi dari pengobatan presisi. Tema ini menegaskan komitmen fakultas untuk memajukan perawatan kesehatan melalui penelitian mutakhir dan inovasi.

Expo ASM 2024 menampilkan berbagai unit, produk, dan anggota dari sistem kesehatan akademik FK-KMK UGM. Health and Demographic Surveillance System (HDSS) HDSS Sleman tahun ini ikut memeriahkan Dies Natalis UGM ke-78 dengan menghadirkan informasi seputar layanan HDSS Sleman di Expo ASM 2024. ASM Expo juga dimeriahkan dengan stand dari Bookstore FK-KMK, Departemen Health Policy and Management, Departemen Radiologi, Pusat Kebijakan Pembiayaan dan Manajemen Asuransi Kesehatan, Program Studi Doktor, UPH-LERES, PrOmics, Desa Batik Sehat Indonesia, Pokja Genetik, Aloeku by dr. Yanri, Rumah Sakit Akademik UGM, RSPAU dr. Suhardi Hardjolukito.

Keikutsertaan HDSS Sleman di Expo ASM 2024 menambah dimensi unik pada acara ini, dengan  menyorot pentingnya pemanfaatan data untuk pengambilan keputusan yang tepat dan peningkatan hasil kesehatan. Sleman HDSS memamerkan berbagai produk dan layanan, termasuk pemanfaatan data sekunder, penelitian tersarang, konsultasi penelitian dan analisis data, layanan pembuatan kuesioner penelitian digital, dan program magang.

Kerja sama HDSS Sleman dengan berbagai pihak seperti Pemerintah Kabupaten Sleman, Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, dan BAPPEDA menjadi contoh nyata upaya bersama untuk mengatasi tantangan kesehatan yang mendesak dan mendorong pembangunan berkelanjutan. Dengan memanfaatkan wawasan berbasis data dan memelihara kolaborasi lintas disiplin, HDSS Sleman berkontribusi pada beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), termasuk SDG 3 (Kesehatan dan Kesejahteraan yang Baik), SGD 4 (Pendidikan Berkualitas) SDG 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur), dan SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan).

Perayaan Dies Natalis ke-78 FK-KMK UGM menegaskan komitmen fakultas untuk mencapai keunggulan dalam pendidikan, penelitian, dan pelayanan kesehatan. Melalui inisiatif kolaboratif seperti HDSS Sleman, FK-KMK UGM terus menjadi yang terdepan dalam inovasi, mendorong perubahan positif, dan berkontribusi pada kemajuan agenda kesehatan global.

 

Penulis: Naufal Farah Azizah
Editor: Septi Kurnia Lestari

Dalam upaya bersama untuk meningkatkan pemanfaatan kekayaan data yang dikumpulkan oleh Health and Demographic Surveillance System (HDSS) Sleman, diadakan pertemuan guna membahas berbagai strategi yang mungkin dilakukan. Salah satu strategi utama adalah mendorong pemanfaatan data sekunder HDSS Sleman oleh peneliti dan mahasiswa. Langkah ini diharapkan dapat menghasilkan penelitian berkualitas, bermanfaat bagi masyarakat, serta mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Pertemuan ini melibatkan divisi ilmiah, divisi pemanfaatan data, dan tim manajemen data.

Tujuan utama pertemuan ini ada dua: untuk mengidentifikasi topik penelitian potensial yang dapat memanfaatkan data sekunder dari HDSS Sleman dan untuk menetapkan target jurnal ilmiah untuk publikasi. Dengan pemikiran ini, para peserta terlibat dalam diskusi yang kuat yang bertujuan untuk menghasilkan beragam judul penelitian yang cocok untuk dijelajahi oleh mahasiswa dan peneliti.

Selama pertemuan, hampir 50 judul penelitian muncul, mencakup berbagai topik kesehatan masyarakat termasuk kesehatan ibu dan anak, penyakit menular, penyakit tidak menular, kualitas hidup, sosioekonomi, cedera, konsumsi, kesehatan jiwa, autopsi verbal, dan akses layanan kesehatan. Dari menyelidiki tren prevalensi penyakit hingga mengeksplorasi faktor penentu penggunaan layanan kesehatan, judul penelitian yang diusulkan mencerminkan sifat multifaset dari masalah kesehatan yang dihadapi masyarakat Kabupaten Sleman.

Diskusi tersebut menekankan pentingnya menyelaraskan upaya penelitian dengan SDGs, yang berfungsi sebagai cetak biru global untuk mengatasi tantangan sosial, ekonomi, dan lingkungan yang mendesak. Beberapa SDGs diidentifikasi sebagai yang relevan secara khusus dengan upaya pemanfaatan data HDSS Sleman, termasuk:

SDG 3: Kesehatan dan Kesejahteraan yang Baik – Dengan memanfaatkan data HDSS Sleman untuk menginformasikan intervensi dan kebijakan perawatan kesehatan berbasis bukti, para pemangku kepentingan bertujuan untuk berkontribusi pada peningkatan kesehatan dan kesejahteraan yang baik di dalam masyarakat.

SDG 4: Pendidikan Berkualitas – Melalui melibatkan mahasiswa dan peneliti dalam proyek penelitian yang menggunakan data HDSS Sleman, inisiatif ini berupaya meningkatkan pengembangan kapasitas dan mempromosikan pendidikan berkualitas di bidang penelitian kesehatan masyarakat.

SDG 17: Kemitraaan Untuk Mencapai Tujuan – Dengan mendorong kolaborasi, berbagi keahlian, dan memobilisasi sumber daya, para pemangku kepentingan memiliki posisi yang lebih baik untuk mengatasi tantangan kesehatan masyarakat yang kompleks yang dihadapi masyarakat Kabupaten Sleman dan berkontribusi pada pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan dalam skala global.

Harapannya prospek pencapaian SDGs dapat dicapai melalui pemanfaatan data sekunder HDSS Sleman yang dapat mencerminkan masalah kesehatan di masyarakat dan menelaah potensi solusi terbaik yang dapat diterapkan. Dengan mendorong budaya kolaborasi dan inovasi, inisiatif ini berpotensi menghasilkan wawasan yang dapat ditindaklanjuti yang dapat mendorong perubahan positif di tingkat lokal, nasional, dan global. Seiring dengan momentum yang terus meningkat, para pemangku kepentingan tetap berkomitmen untuk mewujudkan potensi penuh pemanfaatan data sekunder HDSS Sleman dalam memajukan penelitian kesehatan masyarakat dan meningkatkan hasil kesehatan populasi.

 

Penulis: Naufal Farah Azizah
Editor: Septi Kurnia Lestari
Foto: Rahmi Kusumawati

Kegiatan HDSS Sleman yang berkelanjutan sejak tahun 2015 dalam memantau tren kesehatan demografi di Kabupaten Sleman juga berkomitmen untuk mempromosikan kesehatan bagi warga Kabupaten Sleman hingga kini. Dalam upaya mendukung kegiatan promosi kesehatan, HDSS Sleman mengadakan rapat koordinasi untuk merencanakan edukasi kesehatan melalui platform media sosial HDSS Sleman. Tujuan rapat ini tidak hanya untuk meningkatkan kesadaran tentang isu-isu kesehatan lokal, tetapi juga untuk mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).

Rapat tersebut membahas kolaborasi dari divisi pemanfaatan data, manajer data, dan hubungan pemangku kepentingan di HDSS Sleman dalam menyampaikan edukasi kesehatan dan menciptakan interaksi yang lebih baik dengan masyarakat. Edukasi kesehatan yang direncanakan tersebut diharapkan dapat menyebarkan informasi kesehatan penting yang terjadi di wilayah Kabupaten Sleman dan meningkatkan masalah kesehatan lokal di masyarakat.

Diskusi tersebut menekankan dan merencanakan inisiatif HDSS Sleman untuk tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dengan kolaborasi antardivisi. Beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang diharapkan tercapai yaitu upaya mendukung SDG 3 (Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan) dengan mempromosikan hasil kesehatan yang lebih baik dan mengurangi ketidaksetaraan kesehatan di masyarakat. Selain itu, melalui edukasi kesehatan, diharapkan juga terbentuk berkontribusi pada SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) dengan meningkatkan literasi kesehatan di kalangan masyarakat. Kolaborasi dengan pihak-pihak terkait lokal dengan HDSS Sleman harapannya juga dapat mendukung pencapaian SDG 17 (Kemitraan untuk Tujuan).

Diseminasi hasil pemanfaatan data dan interaksi dengan masyarakat melalui media sosial menjadi fokus utama dalam rapat ini. HDSS Sleman berencana untuk membuat konten yang menarik, memanfaatkan berbagai platform media sosial, dan menggunakan alat digital untuk menjangkau seluruh masyarakat. Pertemuan ini mencerminkan komitmen HDSS Sleman dalam mendukung pembangunan kesehatan yang berkelanjutan, sejalan dengan upaya global mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Dengan kerjasama dan inisiatif yang terencana, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat di Sleman.

Penulis: Naufal Farah Azizah
Editor: Septi Kurnia Lestari
Foto: Rahmi Kusumawati