Posbindu Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan upaya pengendalian PTM yang dibangun berdasarkan komitmen bersama dari seluruh elemen masyarakat yang peduli terhadap ancaman PTM. 

Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan di padukuhan Sembung, Purwobinangun, Sleman dimulai dengan melibatkan peran aktif masyarakat dan kader dalam pembentukan Posbindu.

Pengabdian masyarakat ini dilakukan pada bulan Maret-September 2018 yang diadakan oleh mahasiswa Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat dengan penanggungjawab Prof. Dra. Yayi Suryo Prabandari, M.Si,Ph.D dan bapak Fahmi Baiquni, S.Psi, MPH.

Pengabdian masyarakat ini dilakukan pada bulan Maret-September 2018 yang diadakan oleh mahasiswa Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat dengan penanggungjawab Prof. Dra. Yayi Suryo Prabandari, M.Si,Ph.D. Kegiatan ini bertujuan untuk Meningkatkan upaya pemeliharaan kesehatan lansia melalui peningkatan kapasitas kader posyandu lansia di dusun Nglaban, Sinduharjo, Ngaglik, Sleman.

Peningkatan kapasitas kader posyandu lansia dilakukan melalui penyuluhan dan pelatihan pada kader yaitu: penggunaan alat pemeriksaan gula darah, asam urat, dan kolesterol, pengisian kartu Kartu Menuju Sehat (KMS) lansia, dan berperan sebagai fasilitator dalam membersamai lansia dalam pelaksanaan senam lansia. Harapannya pelatihan ini dapat membantu kader dan meningkatkan partisipasi lansia yang mengikuti posyandu lansia.

Berdasarkan data Community and Family Health Care (CFHC) FKKMK UGM tahun 2018 menunjukkan bahwa sebanyak 32,6% keluarga di dusun Jaten, Sendangadi, Mlati, Sleman memiliki anggota keluarga yang menderita hipertensi. Upaya pengendalian Penyakit Tidak Menular (PTM) dilakukan dengan pembentukkan Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) PTM. Kegiatan Posbindu PTM kurang diminati oleh remaja dusun Jaten, sehingga tim pengabdian masyarakat menjalankan program yang melibatkan remaja secara aktif dalam melaksanakan pelayanan kesehatan untuk meningkatkan partisipasi remaja dalam mengakses fasilitas kesehatan di Dusun Jaten melalui Program Deteksi Dini dan Cegah Penyakit oleh Remaja Jaten (Protector Jaten).

Pengabdian masyarakat ini dilakukan pada bulan Maret-September 2018 yang diadakan oleh mahasiswa Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat dengan penanggungjawab Prof. Dra. Yayi Suryo Prabandari, M.Si,Ph.D dan ibu Syafriani, SKM, MPH. Kegiatan ini bertujuan untuk Mencegah penyakit tidak menular dengan mengendalikan faktor risiko PTM melalui kegiatan deteksi dini dan pemantauan faktor risiko yang dilakukan oleh remaja.  Kader remaja yang telah dibekali pengetahuan dan keterampilan dapat melaksanakan pelayanan kesehatan kepada para remaja yang ada didusun Jaten melalui Sekolah Kader. Protector Jatenyang dibentuk melalui sekolah kader bertujuan untuk melatih kader remaja sehingga remaja dapat mampu melakukan upaya promotif dan preventif secara mandiri di Jaten.

Pengabdian masyarakat yang dilakukan di dukuh Pundong II, Tirtoadi,  Mlati, Sleman pada bulan Maret-September 2018 diadakan oleh mahasiswa Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat dengan penanggungjawab Prof. Dra. Yayi Suryo Prabandari, M.Si,Ph.D.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan intensi masyarakat tentang bahaya asap rokok didalam rumah dan menumbuhkan kesadaran untuk menaati peraturan rumah bebas asap rokok yang telah ada di Dukuh Pundong II.

dr. Fatwa Sari Tetra Dewi, MPH., Ph.D memberikan penyuluhan terkait gejala dan pencegahan stroke.

Kegiatan penyuluhan dilaksanakan di Dusun Nglaban, Sinduharjo, Ngaglik. Sasaran kegiatan adalah seluruh warga Dusun Nglaban. Kegiatan dilaksanakan pada 22 April 2016.

Pada tanggal 19 Mei 2016, HDSS Sleman berkerjasama dengan Mahasiswa Koas Fakultas Kedokteran Gigi, UGM mengadakan kegiatan penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan kebersihan serta kesehatan gigi.

Sasaran kegiatan ini adalah balita dan orangtua murid PAUD Harum, Pundong 2, Tirtoadi, Mlati.

Menanggapi kebutuhan masayarakt terkait perlunya informasi tentang makanan sehat dan bergizi. HDSS Sleman bekerjasama dengan Lebah Ceria Community (LCC), organisasi mahasiswa program studi Gizi Kesehatan, FK-KMK, UGM untuk memberikan penyuluhan makanan sehat dan bergizi.

Aktivitas ini diselengarakan pada 22 Mei 2016 dengan mengundang Ibu-Ibu PKK Dusun Krapyak 9 sebagai agent of change. Materi penyuluhan disampaikan oleh Rasita Amelia, S.Gz.

HDSS Sleman juga berupaya untuk membantu meningkatkan status kesehatan masyarakat terutama di Kabupaten Sleman.

HDSS Sleman menindaklanjuti keluhan masyarakat terkait kondisi personal hygiene warga yang kurang baik dengan menyelenggarakan penyuluhan personal hygiene dan konsultasi kesehatan. Materi sosialisasi diberikan oleh dr. Citra Indriani, MPH.

Kegiatan ini dilaksanakan di Dusun Jengkelingan dan Putrowangsan, Sidoarum, Godean pada tanggal 22 Mei 2016 dengan sasaran Ibu-Ibu PKK. Harapannya kegiatan ini dapat menginspirasi Ibu-Ibu PKK untuk bisa menyampaikan pesan-pesan personal hygiene kepada masyarakat.

Rasita Amelia, S.Gz memberikan penyuluhan terkait gejala dan pencegahan hipertensi di Dusun Kopen Becici, Wonokerto, Turi. Kegiatan dilakukan pada Juni 2016 dengan sasaran seluruh warga di daerah tersebut.

Kegiatan ini dapat terselenggara berkat kolaborasi dengan Lebah Ceria Community (LCC), organisasi mahasiswa program studi Gizi Kesehatan, FK-KMK, UGM.

HDSS Sleman berkolaborasi dengan Departemen Syaraf menyelenggarakan penyuluhan gejala dan pencegahan demensia.

Sasaran kegiatan ini adalah kumpulan lansia dan pra- lansia Dusun Kuningan, Karangmalang, Catur Tunggal, Depok. Kegiatan ini dilaksanakan pada Agustus 2016 dengan pembicara dr. Amelia Nur Vidyanti.