,

Kajian Pembangunan Bidang Kesehatan dan Sosial Kabupaten Sleman

Bappeda Kabupaten Sleman telah bekerja sama dengan HDSS Sleman dalam menyusun evaluasi dan perencanaan pembangunan bidang kesehatan dan sosial Kabupaten Sleman. Kajian evaluasi dan perencanaan pembangunan tersebut dilakukan oleh salah satu peneliti HDSS Sleman sekaligus tenaga ahli Bappeda dari Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FK-KMK) UGM yaitu dr. M. Lutfan Lazuardi, M.Kes., Ph.D.

Dalam menyusun laporan kajian, selain melakukan telaah dokumen dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Sleman, HDSS Sleman telah beberapa kali mengadakan pertemuan bersama Bappeda Kabupaten Sleman. Pertemuan pertama dilaksanakan pada tanggal 10 Mei 2019 di Kantor Bappeda Sleman untuk mendiskusikan hasil HDSS Sleman yang terkait dengan permasalahan dan isu strategis bidang kesehatan dan sosial di Kabupaten Sleman. OPD yang diundang untuk berdiskusi meliputi Dinas Kesehatan, RSUD Sleman, RSUD Prambanan, Dinas Sosial dan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB).

Selain itu, pada tanggal 17 Mei 2019, dilakukan diskusi dengan tim kajian dan ahli dari FK-KMK UGM untuk merumuskan rekomendasi yang dapat diberikan terkait isu kesehatan lingkungan dan isu sosial. Kegiatan diskusi ini dihadiri oleh dr. Hayu Qaimamunazzala dari FK-KMK dan Marlita Putri Ekasari, S.Farm, Apt., MPH dari Fakultas Farmasi UGM.

Selanjutnya, HDSS Sleman bersama Bappeda Kabupaten Sleman melakukan focus group discussion (FGD) kepada OPD terkait untuk mendiskusikan permasalahan dan isu strategis dari masing-masing OPD. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 26 Juli 2019 di Kantor Bappeda Kabupaten Sleman.

 

Gambar 1. Pemaparan Hasil HDSS Sleman pada tanggal 10 Mei 2019

 

Gambar 2. Diskusi dengan Tim kajian dari UGM

 

Gambar 3. FGD dengan OPD pada tanggal 26 Juli 2019

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.