Bagi seluruh sivitas akademika FK-KMK UGM yang ingin memanfaatkan data sekunder ayo ikuti online workshop yang diadakan oleh Health Demographic Surveillance System (HDSS) Sleman FK-KMK UGM

Workhop Sesi 2 Diskusi Pemanfaatan Data HDSS
dibagi 2 hari (sesuai topik):

Rabu, 29 April 2020
Topik Penyakit Tidak Menular, pukul 09.00 – 11.00 WIB
Topik Kesehatan Ibu dan Anak – Kesehatan Reproduksi , pukul 13.00 – 15.00 WIB

Kamis, 30 April 2020
Topik Cedera & Verbal Autopsy, pukul 09.00 – 11.00 WIB
Topik Asuransi dan Penyakit Menular, pukul 13.00 – 15.00 WIB

Persyaratan mengikuti Workshop HDSS Sesi 2, peserta telah mendengarkan rekaman dan mereview materi Workshop HDSS Sesi 1 Pengenalan HDSS

Rekaman Workshop Sesi 1 dapat dilihat pada tautan berikut:
http://ugm.id/HDSSworkshoppemanfaatandata2020

Materi Workshop Sesi 1 dapat diunduh pada tautan berikut:
http://ugm.id/materiworkshopHDSS

Silakan dapat mendaftar dengan mengisi link kuesioner rencana penelitian
http://ugm.id/HDSSkuesrencanapenelitian

Batas pengumpulan kuesioner Hari Senin, 27 April 2020, pukul 12.00 WIB

*link zoom meeting akan kami infokan kemudian

Informasi lebih lanjut
08112577453 (Putri)
hdssjogja.fkkmk@ugm.ac.id
hdss.fk.ugm.ac.id

Pada tahun 2019, HDSS Sleman kembali menyelenggarakan pelatihan tentang visualisasi penyajian data menggunakan aplikasi Tableau. Penyajian data yang menarik terus dibutuhkan agar mempermudah pembaca dalam memahami hasil analisis yang ditampilkan. Tableau merupakan salah satu aplikasi untuk membantu visualisasi data yang mudah digunakan dan memungkinkan penggunanya untuk mengatur data yang ditampilkan secara dinamis. Untuk itu HDSS Sleman menyelenggarakan pelatihan tersebut agar dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para staf dalam menyajikan data.

Kegiatan ini dilaksanakan sebanyak 4 kali pertemuan dalam satu bulan yaitu pada tanggal 9, 16, 23 dan 28 Mei 2019 dengan materi pengenalan tableau, visualisasi data 1, visualisasi data 2 dan penggunaan parameter serta pembuatan dashboard. Pembicara pelatihan tersebut adalah dr. Ahmad Watsiq Maula dari Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan UGM.

 

Dalam rangka merumuskan rencana pengambilan data penelitian siklus 5 tahun 2019, tim peneliti HDSS Sleman mengadakan workshop persiapan pengambilan data. Workshop ini dilaksanakan pada hari Senin, 27 Agustus 2018. Workshop ini bertujuan untuk menyusun modul kuesioner HDSS Sleman siklus 5. HDSS Sleman membuka kesempatan berkolaborasi dengan departemen di FK-KMK UGM untuk melakukan pengambilan data yang dianggap penting untuk memantau status kesehatan masyarakat.

Selain dihadiri oleh peneliti dan staff HDSS Sleman, kegiatan workshop ini turut mengundang Dr. dr. Carla Raymondalexas Marchira SpKJ (K) dari Departeman Ilmu Kedokteran Jiwa, Dra. Suhartini, Apt., S.U dari Departemen Ilmu Kedokteran Forensik dan Medikolegal, dr. Niken Trisnowati dari Departemen Dermatologi dan Venereologi, dr. Gunadi., Ph.D, Sp.BA dari Ilmu Bedah Divisi Bedah Anak, dan dr. Ida Safitri Laksanawati, Sp.A dari Departemen Ilmu Kesehatan Anak. Materi yang disampaikan dalam workshop tersebut yaitu pemaparan rencana pengambilan data siklus 5 oleh dr. Lutfan Lazuardi, M.Kes, PhD, Kuesioner  HDSS Siklus I-IV oleh Agung Nugroho, AMG, MPH, dan Kuesioner Verbal Autopsy oleh Drs. Abdul Wahab, MPH.

Selanjutnya, dilakukan diskusi mengenai modul kuesioner yang akan ditambahkan. Moderator dalam diskusi tersebut adalah Septi Kurnia Lestari, S.Gz, MMedScPH. Selain memperbarui data anggota rumah tangga, kesehatan reproduksi, penyakit menular, cedera, akses dan pelayanan kesehatan, serta ASI dan MP-ASI, modul yang ditambahkan dalam pengambilan data siklus 5 yaitu kesehatan mental.

HDSS Sleman telah melakukan pengambilan data selama 4 siklus dari tahun 2015. Sebagai persiapan pengambilan data siklus selanjutnya, tim peneliti HDSS Sleman mengadakan workshop “Evaluasi dan Perencanaan Pengambilan Data”. Workshop ini bertujuan untuk melakukan evaluasi pengambilan data selama 4 siklus baik SOP, aplikasi e-HDSS dan sistem penyimpanan data serta merumuskan perencanaan pengambilan data tahun 2019-2022. Workshop ini dilaksanakan pada hari Senin, 13 Agustus 2018. Kegiatan ini dihadiri oleh Peneliti dan Staff HDSS Sleman.

Pembahasan pertama disampaikan oleh Drs. Abdul Wahab, MPH mengenai laporan kegiatan pengambilan data dan kegiatan crosscheck serta cleaning data. Pembahasan selanjutnya mengenai SOP wawancara dan pengembangan query yang disampaikan oleh Agung Nugroho, AMG, MPH. Pembahasan terakhir yaitu perancangan sistem e-HDSS yang disampaikan oleh Ebta Setiawan, ST. Selanjutnya, diskusi rencana tindak lanjut dipimpin oleh dr. M. Lutfan Lazuardi, M.Kes., PhD. Jalannya workshop dimoderatori oleh Septi Kurnia Lestari, S.Gz, MMedScPH.

Sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kemampuan staf HDSS Sleman, pada tanggal 27 April 2018 diadakan pelatihan penggunaan Open Data Kit (ODK). Pelatihan diikuti oleh seluruh staf HDSS Sleman. Pembicara dalam pelatihan ini adalah Rio Aditya Pratama, S.Gz. Beberapa materi tentang ODK disampaikan dalam pelatihan ini, diantaranya pengenalan ODK, cara membuat form, pengumpulan data menggunakan ODK, serta penggunaan data aggregate (penyimpan data). Pada akhir sesi peserta diminta untuk mempraktekkan membuat ODK.

Center of Health Behavior and Promotion (CHBP) FKKMK UGM bekerja sama dengan HDSS Sleman melaksanakan pelatihan pemberdayaan masyarakat dalam program PIS-PK pada tanggal 3-4 Mei 2018. Peserta pelatihan merupakan mahasiswa Program Pascasarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati Bandar Lampung.  Pada kesempatan ini ketua HDSS Sleman, dr. Fatwa Sari Tetra Dewi memperkenalkan profil HDSS Sleman. Dalam pelatihan ini terdapat sesi analisis data kuantitatif serta coaching clinic yang difasilitasi oleh project manager, Septi Kurnia Lestari, S.Gz, MMedScPH serta tim Data Manager HDSS Sleman. Peneliti HDSS Sleman turut serta menjadi pembicara dalam pelatihan ini. Dr. Supriyati, S.Sos, M.Kes menyampaikan materi tentang pengalaman pemanfaatan data HDSS untuk pemberdayaan masyarakat dan dr. Lutfan Lazuardi, M.Kes, Ph.D menyampaikan tentang pemanfaatan data HDSS sebagai bahan advokasi kepada pemerintah.

Penyampaian materi oleh Dr. Supriyati, S.Sos, M.Kes

Penyampaian materi oleh dr. Lutfan Lazuardi, M.Kes, Ph.D

Sesi analisis data kuantitatif oleh project manager dan tim data manager HDSS Sleman

Penyajian data hasil analisis merupakan salah satu upaya penting untuk memudahkan pembaca memahami konten hasil analisis. Pada tahun 2018, HDSS Sleman berupaya untuk meningkatkan kemampuan para staf untuk dapat menyajikan data hasil analisis secara lebih menarik sehingga dilakukan pelatihan visualisasi penyajian data dengan aplikasi Tableau. Pelatihan dilaksanakan sebanyak empat kali pertemuan yaitu pada tanggal 4, 11, 18, dan 25 Mei 2018 bertempat di Sekretariat HDSS Sleman. Peserta pelatihan merupakan seluruh staf HDSS Sleman. Materi pelatihan meliputi pengenalan tableau, visualisasi data 1, visualisasi data 2, dan pembuatan dashboard.

Kegiatan workshop “Pemanfaatan Data HDSS” dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 15 Juni 2017 Pukul 13.00-14.30 di ruang koas Gedung Radioputro Lantai 1 sayap barat. Peserta workshop adalah peneliti-peneliti HDSS Sleman dan para tamu undangan yang dipilih oleh peneliti sebagai co-author untuk membantu penulisan paper. Co-author berasal dari beberapa Departemen meliputi Departemen Neurologi, Departemen Gizi Kesehatan, Departemen Ilmu Penyakit Dalam, serta Departemen Kardiologi & Vascular Fakultas Kedokteran UGM.

Workshop ini diawali dengan presentasi dr. Fatwa Sari Tetra Dewi, MPH., Ph.D selaku peneliti utama mengenai profil HDSS Sleman, manfaat serta tujuan dari diadakannya workshop data HDSS Sleman. Selain itu, disampaikan terkait rencana kelompok untuk publikasi dari peneliti dan tawaran kesempatan pemanfaatan data juga dipaparkan.

Sebagai bahan diskusi, setiap peserta diberi kuisioner HDSS Sleman siklus I dan II beserta data codebook-nya. Form permintaan data dan surat perjanjian penggunaan data juga dibagikan.

Beberapa poin penting dari pesentasi dan diskusi adalah sebagai berikut:

  • Deadline penulisan paper, mulai dari data diterima hingga sampai submit ke jurnal adalah 6 bulan.
  • Sebelum memintadata di HDSS Sleman diharapkan untuk memperjelas definisi operasional dan melakukan konfirmasi keberadaan data yang diinginkan.
  • Data dasar dari HDSS Sleman menggunakan software STATA, tetapi apabila penulis menghendaki menggunakan software lain seperti SPSS atau lainnya, format data dapat disesuaikan.
  • Data yang diambil sebaiknya untuk satu judul saja terlebih dahulu, kalaupun mau dipecah itu bisa dilakukan nanti dan judul yang dipilih yang paling bagus untuk dipublikasi
  • Peneliti yang tertarik untuk menggunakan data HDSS untuk menulis manuskrip publikasi dipaparkan dalam Tabel 5.
Tabel 5. Daftar Peneliti dan Topik Penulisan Manuskrip Publikasi HDSS Sleman
Nama Peneliti Topik Penulisan
Dr. dr Ismail Setyopranoto, Sp.S(K) Stroke
dr. Fatwa Sari Tetra Dewi, MPH., Ph.D Diabetes Mellitus
Dr. Lutfan Lazuardi, M.Kes, Ph.D

 

Spatial analysis of insurance ownership and health care utilization
Yayuk Hartriyanti, SKM. M.kes Urban-rural analysis of unhealthy food consumption
Drs. Abdul Wahab, MPH Angka kematian bayi di Sleman
Dr. Susetyowati, DCN., M.Kes Analisis konsumsi pangan rumah tangga berdasarkan indeks kepemilikan
dr. Citra Indriyani, MPH Exploring infectious disease
Agung Nugroho, AMD, MPH Exploring maternal and child health data

 

Dokumentasi Kegiatan Workshop Pemanfaatan Data HDSS Sleman

Selain melaksanakan pengambilan data rutin, HDSS Sleman juga menyelenggarakan pelatihan- pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa ataupun dosen UGM dan universitas lain terkait pelaksanaan penelitian dan analisis data. Selama 4 hari, mulai tanggal 7 sampai dengan 10 Februari 2017, HDSS Sleman bekerjasama dengan CHBP melaksanakan pelatihan “Penelitian dengan Metode Kualitatif”. Tujuan dari pelatihan ini adalah meningkatkan kapasitas peserta dalam melaksanakan metodologi kualitatif dalam penelitian kesehatan, dimulai dari merancang penelitian hingga melakukan analisis data kualitatif. Kegiatan pelatihan metode penelitian kualitatif diikuti sebanyak 23 orang peserta dengan latar belakang mahasiswa S3, dosen , peneliti ,dan pemerhati kesehatan.

 

 

 

 

 

 

Setelah pelatihan, peserta diminta untuk melakukan evaluasi pada seluruh aspek pelatihan. Evaluasi terkait dengan fasilitas adalah tata ruang yang sebaiknya berbentuk “U” agar peserta dapat lebih mudah berkomunikasi. Selain itu, waktu yang disediakan untuk kegiatan diskusi perlu diperbanyak. Materi pelatihan yang akan disampaikan dan diberikan kepada peserta, sebaiknya dibuat dalam bentuk modul. Terkait dengan kegiatan praktek, disarankan agar melakukan praktek langsung dan dilakukan telaah setelahnya. Pelatihan metode penelitian kualitatif yang telah dilaksanakan mampu meningkatkan pemahaman peserta penelitian dengan metode kualitatif secara lebih mendalam termasuk dalam pengambilan data dana analisis data kualitatif.